Selasa, 15 Januari 2013

RESONANSI


Pengertian Resonasi

Resonansi merupakan proses bergetarnya suatu benda dikarenakan ada benda lain yang bergetar, hal ini terjadi dikarenakan suatu benda bergetar pada frekuensi yang sama dengan frekuensi benda yang terpengaruhi.
Bingung yah ? 
Apabila ada suatu gitar yang dipetik pada nada D, pasti dawai ke-4 akan ikut bergetar juga..
kenapa ?? karena dawai ke-4 gitar biasanya bernada D juga, sehingga karena kesamaan frekwensi ini, maka senar tersebut juga ikut bergetar walau tidak disentuh
 *Contoh Resonansi
Terjadinya resonasi bisa berakibat menguntungkan maupun merugikan kita, berikut ini contoh-contoh terjadinya resonansi:
Resonansi yang menguntungkan: resonansi pada alat musik (gitar, genderang, gamelan, dll).
Resonansi yang merugikan:  resonansi suara deru pesawat bisa membuat kaca turut bergetar, dan bahkan pecah.

*Resonansi Stokastik
Sedangkan resonansi stokastik adalah suatu fenomena di mana suatu sistem non-linier di bawah pengaruh suatu sinyal periodik termodulasi yang amat lemah sehingga secara normal tidak terdeteksi, akan tetapi dapat terdeteksi disebabkan terjadinya resonansi antara sinyal deterministik yang lemah tersebut dengan gangguan (noise) stokastik. Definisi paling awal dari resonansi stokastik adalah kekuatan sinyal keluaran maksimum sebagai fungsi dari gangguan (Bulsara dan Gammaitoni 1996).

*Contoh Resonansi Stokastik

Terdapat banyak contoh-contoh resonansi stokastik, beberapa di antaranya adalah rangkaian elektronik trigger Schmitt, dioda tunnel, sistem biologi pada respon syaraf penglihatan, kanal ionik, aplikasi medis, laser cincin bistabil dan devais interferensi kuantum super-menghantar (dirangkum dari berbagai sumber).
è lalu rumus dari resonansi itu apa sih ??

l = panjang kolom udara di atas permukaan air dalam tabung (m)
n = resonansi ke-n (n = 1, 2, 3, …)
λ = panjang gelombang (m)  ;  λ = V (cepat rambat suara di udara) x F(frekwensi)
contoh soal :
Sebuah sumber bunyi beresonansi pertama kali pada saat tinggi kolom udara 100 cm. Jika pada frekuensi sumber bunyi 350 Hz, maka hitunglah:
a.   Panjang gelombangnya?
b.   Panjang kolom ketiga ketika terjadi resonansi?
Penyelesaian:
Diketahui:
l = 50 cm => 0,5 m
f = 250 Hz
jawab :
a. Menghitung panjang gelombang.                        b. Panjang kolom ke-3
0.5 = {[2(1) - 1] / 4} x λ                                            13={[2(3) -1]/4}x2       
0.5 / 0.25 = λ                                                              13=5/2
λ =  2 m                                                                      13=2.5 m
Read More ->>

ARUS AC ( RANGKAIAN R-L-C & RESONASI )


BAB II
ARUS AC ( RANGKAIAN R-L-C & RESONASI )

2.1 Pengertian Arus AC(Rangkaian RLC)


Rangkaian RLC merupakan rangkaian baik yang dihubungkan dengan paralel ataupun secara seri, namun rangkaian tersebut harus terdiri dari kapasitor; induktor; dan resistor. Penamaan RLC sendiri juga memiliki alasan tersendiri, yaitu disebabkan nama yang menjadi symbol listrik biasanya pada kapasitansi; induktansi dan ketahanannya masing-masing. Rangkaian ini akan beresonansi dengan suatu cara yang sama yaitu-sebagai Rangkaian LC, bersamaan dengan terbentuknya osilator harmonik.
Pada tiap-tiap osilasi akan menyebabkan sirkuit menjadi mati dari waktu-kewaktu apabila tidak seterusnya dijalani dengan sumber, hal inilah yang menjadi perbedaan dan terlihat pada resistor. Reaksi ini yang disebut sebagai redaman. Reaksi lainnya berupa resistensi pada sejumlah resistor tidak bisa kita hindari disirkuit yang nyata, hal sama tetap akan terjadi walaupun tidak dengan kekhususan tertentu kita memasukkannya sebagai komponen. Jadi, kenyataannya bahwa sirkuit LC murni itu merupakan sesuatu yang hanya ideal apabila diterapkan secara teoritis.
Pada penggunaan arus AC untuk sebuah rangkaian RLC yang seri, akan menyebabkan arus listrik dapat hambatan dari R L & C. Impedansi (Z) adalah nama dari hambatan yang terjadi tersebut.  Bila ditelah lebih lanjut, penggabungan dengan cara vektor antara R, XL dan XC itu yang disebut dengan impedansi dan besarannya diketahui dengan satuan Z tersebut.

 


 
Untuk sirkuit ini terdapat berbagai macam jenis dari RLC. Hal ini menyebabkan rangkaian RLC adalah jenis yang paling banyak dipakai diantara banyaknya jenis rangkaian osilator. Pada televisi ataupun radio, terdapat alat penerima yang disebut tuning. Rangkaian tuning ini sangat penting, karena penggunaannya yang untuk memilih rentang dari frekuensi sempit pada gelombang radio embien.
Sirkuit yang disetel adalah nama lain yang sering disebut sebagai rangkaian RLC. Penggunaan rangkaian ini bisa dipakai untuk band stop filter ataupun pada band pass filter. Contoh dari band pass filter adalah tuning aplikasi. Penggambaran dari filter RLC sendiri adalah sebagai sirkuit kedua order, artinya bahwa tiap-tiap arus maupun tegangan di rangkaian bisa digambarkan dgn persamaan diferensial orde ke-2 dalam analysis rangkaian.
Dalam Rangkaian RLC terdapat 3 elemen penting yang bisa dikombinasi dalam beberapa topologi yg beda-beda. Kombinasi ketiga elemen tersebut bisa dengan cara paralel ataupun seri, karenanya disebut sebagai rangkaian yang sederhana dalam konsepnya serta mudah sekali untuk melakukan analisa terhadapnya. Namun bisa diatur sedemikian rupa untuk keperluan yang praktis dalam sirkuit yg nyata.
Read More ->>
like and coment. Diberdayakan oleh Blogger.